Cireng, Si Kenyal Gurih yang Bikin Nagih: Jajanan Khas Bandung yang Tak Lekang Waktu
Siapa yang bisa menolak kelezatan cireng? Jajanan kaki lima khas Bandung ini memang punya daya tarik tersendiri. Teksturnya yang kenyal di dalam, renyah di luar, ditambah dengan bumbu yang menggugah selera, membuat cireng menjadi camilan favorit semua kalangan usia. Dari anak-anak hingga orang dewasa, semua pasti pernah merasakan nikmatnya cireng.
Cireng terbuat dari bahan dasar tepung tapioka atau aci, yang kemudian diolah dengan bumbu-bumbu sederhana seperti bawang putih, merica, dan garam. Adonan kemudian digoreng hingga berwarna kuning keemasan dan teksturnya menjadi renyah. Nama “cireng” sendiri merupakan singkatan dari “aci digoreng,” yang menggambarkan proses pembuatannya yang sederhana.
Seiring berjalannya waktu, cireng mengalami banyak inovasi. Kini, kita bisa menemukan berbagai varian cireng dengan isian yang berbeda-beda. Ada cireng isi keju, cireng isi kornet, cireng isi ayam, bahkan cireng isi sosis. Selain itu, bumbu cireng pun semakin beragam. Ada bumbu kacang klasik, bumbu rujak pedas, bumbu barbeque, hingga bumbu mayonaise.
Popularitas cireng tidak hanya terbatas di Bandung. Jajanan ini sudah menyebar ke berbagai kota di Indonesia, bahkan sampai ke luar negeri. Cireng mudah ditemukan di pedagang kaki lima, warung makan, hingga restoran modern. Harganya yang terjangkau juga menjadi salah satu alasan mengapa cireng begitu digemari. Cireng bukan hanya sekadar camilan, tetapi juga bagian dari budaya kuliner Indonesia yang patut dilestarikan.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera nikmati kelezatan cireng selagi hangat. Dijamin bikin ketagihan!

